Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

PENGERTIAN ILMU KALAM

Sebelum masuk pada persoalan inti perihal ilmu kalam, kiranya penting diurai terlebih dahulu problem mengenai sebutan Ilmu Kalam dan Teologi (Islam). Sebagai salah satu disiplin ilmu keislaman, Ilmu Kalam menempatkan Tuhan sebagai fokus atau sentral bahasan. Kalau memang demikian keberadaannya, maka kemudian muncul pertanyaan: Bolehkah istilah Ilmu Kalam itu diidentikkan dengan kata "teologi" (theology), dan kemudian apakah kedua istilah itu bisa saling menggatikan? Pertanyaan semacam ini sangat penting dimunculkan mengingat adanya karakter khusus bersifat historis yang melatar belakangi penggunaan istilah teologi itu, lebih-lebih secara historis istilah teologi memang bukan orisinil sebagai khazanah dalam tradisi intelektual Islam, sehingga secara ontologis istilah teologi tidak sepenuhnya sama atau identik pengertiannya dengan istilah Ilmu Kalam. Dan maka sebagai akibatnya adalah, sungguh sangat bisa dimaklumi  kalau hingga sekarang ini masih belum ada kesamaan pandangan, dan bahkan kadangkala terkesan masih terjadi sikap pro dan kontra di kalangan pemikir Islam menyangkut pengidentikkan kedua kata itu. Mengingat masih adanya problem krusial seperti ini, maka langkah penelusuran secara historis di seputar 


Post a Comment for "PENGERTIAN ILMU KALAM"